Petaling, Mendo Barat – 19 Agustus 2013 — Semangat juang luar biasa ditunjukkan para Karateka Gokasi Bangka Belitung saat mengikuti Karnaval Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-68 yang digelar di Desa Petaling, Kecamatan Mendo Barat, Kabupaten Bangka. Meski hujan deras mengguyur sejak pukul 14.30 WIB, semangat para pendekar muda ini tak sedikit pun luntur.
Para karateka Gokasi yang tergabung dari berbagai dojo seperti Dojo Petir Desa Kace, Dojo Bintang Emas Petaling, serta perwakilan dari Paya Benua, Air Duren, dan Tuatunu, dengan gagah berani mengikuti karnaval dengan berjalan kaki sejauh 3 kilometer mengelilingi desa. Derasnya hujan seolah tak terasa bagi anak-anak Gokasi yang mengenakan seragam karate lengkap, sebagian bahkan tetap melangkah sambil tersenyum dan melambai pada warga yang menyaksikan dari tepi jalan.
Tak hanya itu, para peserta dari Gokasi juga sempat menampilkan atraksi bela diri di hadapan podium kehormatan. Atraksi yang seharusnya sulit dilakukan dalam kondisi kering, tetap mereka tampilkan dengan penuh percaya diri meski dalam keadaan basah kuyup. Sorakan kagum dan tepuk tangan pun mengiringi setiap gerakan yang mereka peragakan.
“Anak-anak luar biasa. Mereka tidak mundur walau hujan turun deras. Ini baru semangat karate sejati,” ujar salah satu warga yang ikut menyaksikan jalannya karnaval.
Keikutsertaan para karateka dalam karnaval ini bukan sekadar perayaan biasa. Bagi mereka, ini adalah momen untuk menunjukkan semangat perjuangan, kedisiplinan, dan pantang menyerah yang selama ini diajarkan dalam setiap latihan. Semangat yang sejalan dengan nilai-nilai kemerdekaan bangsa.
“Inilah anak-anak Gokasi... pantang menyerah walau hujan turun deras. Mereka telah menunjukkan bahwa semangat itu bukan hanya kata-kata, tapi tindakan nyata,” ujar salah satu pelatih Dojo Gokasi.
Kehadiran Karateka Gokasi dalam karnaval HUT RI ke-68 ini benar-benar menjadi salah satu sorotan utama. Tidak hanya karena jumlah pesertanya yang banyak, tetapi juga karena daya juang dan kekompakan mereka yang luar biasa.
Majulah terus Gokasiku... kobarkan semangatmu demi Gokasi tercinta.
Semangat dan dedikasi anak-anak Gokasi pada karnaval tahun ini adalah cerminan dari nilai-nilai luhur yang dibawa dalam seni bela diri karate: hormat, keberanian, dan ketekunan. Sebuah contoh nyata bahwa generasi muda masih menyimpan bara semangat yang sama dengan para pejuang kemerdekaan dahulu.(Humas)
0 Comments