SEJARAH LENGKAP LAHIRNYA KARATE GOKASI BABEL

 

Logo Gokasi Terbaru

SEJARAH LENGKAP LAHIRNYA KARATE GOKASI BABEL

WARNING : JANGAN COBA-COBA MERUBAH ATAU MENGABURKAN SEJARAH GOKASI BABEL, SILAHKAN HUB SENSEI RACHMAT JIKA SEJARAH GOKASI BABEL KELIRU ATAU SALAH. KARENA YANG MENULIS SEJARAH GOKASI BABEL PERTAMA ADALAH SENSEI RACHMAT BAHMIM SAFIRI SH,MSi DAN ITU ADA NOTULEN RAPAT PELATIH JAJARAN KOALA YANG DI BUAT JAM 16.45 WIN SAMPAI DENGAN 17.30 WIB HARI KAMIS SORE TANGGAL 18 MEI 2000, BERTEMPAT DI UNIT KOALA 1 HALAMAN KANTOR WALIKOTA PANGKALPINANG. 



Seiring perkembangan dunia Olahraga Khususnya Karate di provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang awalnya masih monoton, sehingga perlu menuntun kerja keras, akan adanya persaingan yang sehat dan demokratis.

Sehingga Pada tanggal 16 Mei 2000, bertempat di Dojo Tertua (DOJO KOALA ), sebelumnya bernama Unit Koala 1 berlokasi di Halaman Kantor Walikota Pangkalpinang ( yang sekarang sudah Menjadi Kantor Catatan Sipil, Depan Dedung Tudung Saji ) ,  lahirlah gagasan baru tersebut yg dipelopori para tokoh intelektual muda yangg berwawasan jauh kedepan tanpa memandang etnis, agama, aliran, dan kedudukan di Kota Pangkalpinang.
Dengan adanya Karate-do Gokasi menambah semarak dunia olahraga karate khususnya, yang bertujuan mencari bibit Karate muda yang berbakat dan berprestasi.
Para intelektual muda yang mendirikan Perguruan Karate-do Gokasi pada waktu itu antara lain :
1. Rachmat BS, SH MSi
2. Arman, S.pd
3. Muhammad Azani
4. Krisna Jaya Kusuma
5. Deky Marcose AU
6. Laileti
7. Muhammad Ivan Buana
8. Indra Saputra
9. Evan
10. Fendi (almarhum)
11. Muhammad Ichsan (dr Gokasi Batam).
12. Agustang


Kemudian setelah berdirnya Gokasi Babel, Pelatih Pertama Yang di Lahirkan Gokasi Babel antara lain :
1. Maryudi
2. Imam
3. Dan Dwisri.
4. M.Syarius Jaya Putra
5. Rangga Pranata
6. M. Akbar

Berdirinya Gokasi Babel tak lepas dari bantuan Gokasi Batam yang di pimpin oleh Senpai Radot Sitinjak, M.Ichsan dan Roy Parlin Sianipar.

Sejak saat itu senpai M.Ichsan dan Senpai Roy Parlin Sianipar, mulai berkolaborasi dengan membuka Dojo-Dojo Baru bersama Pelatih lainnnya.

Dengan Keberadaan Karate Gokasi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini, maka Setahun kemudian, yaitu tahun 2001, kepengurusan Cabang terbagi menjadi Dua, yaitu Kepengurusan Cabang Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka.

Namun  sebelumnya, di Tahun 2000, Tim Gokasi Babel bertandang untuk menambah wawasan ke Batam dalam Rangka Menimba ilmu dari Gokasi Batam dan menyesuaikan Teknik yang ada.

Sehingga tahun 2001 Gokasi Cabang Kota Pangkalpinang dan Kabupate Bangka mendapat mandat dari PB ( Pengurus Besar ) Gokasi di Jakarta, yang mana mendahului Gokasi Cabang Batam yang lebih dulu terbentuk.

Pada awal berdirinya Gokasi Babel, jumlah Dojo hanya 12 Dojo (tempat Latihan ), kemudian mulai berkembang menjadi 27 Dojo dan akan bertambah terus seiring seangat dan kemampuan yang di miliki Pelatih maupun asisten Pelatih.

Keberadaan Gokasi, selain di Kota Pangkalpinang, dapat pula di jumpai di Kecamatan/Kota :

1.      Pangkalan Baru

2.      Merawang

3.      Simpang Katis

4.      Sungai Selan

5.      Mendo Barat

6.      Kota Sungailiat

Dan rencana kedepan akan membentuk Gokasi Cabang Belitung.

Setiap hari, setiapBuan dan setiap Tahun, Gokasi Babel bergerak maju dengan mendirikan Dojo-dojo baru seiring perkembangan yang begitu cepat.

Pelatih, Asisten Pelatihpun mulai bertambah.

Penyelenggaraan Kejuaraan pun berlangsung setiap tahun, yang di ikuti dengan peserta yang begitu banyak di atas angka 200 orang peserta, namun tak lupa pula mengundang Gokasi Batam sebagai Saudara tuanya untuk datang bertanding agar menambah jam terbang Karateka.

Pada Tahun 2001, Gokasi Babel bergabung degan FORKI Babel dan Mulai megikuti PORDA 1 Babel, selain itu Gokasi Babel telah mengikuti Soedirman Cup II dan III di Purwokerto tahun 2000 dan 2022.

Sebagai Dojo Induk Pusat Gokasi Babel, adalah DOJO KOALA KOTA PANGKALPINANG

“ Tanggal 16 Mei setiap Tahun, di peringati sebagai Hari Hadirnya atau Hari Ulang Tahun Gokasi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Baca Juga :



SEJARAH LENGKAP LAHIRNYA KARATE GOKASI BABEL

WARNING : JANGAN COBA-COBA MERUBAH ATAU MENGABURKAN SEJARAH GOKASI BABEL, SILAHKAN HUB SENSEI RACHMAT JIKA SEJARAH GOKASI BABEL KELIRU ATAU SALAH. KARENA YANG MENULIS SEJARAH GOKASI BABEL PERTAMA ADALAH SENSEI RACHMAT BAHMIM SAFIRI SH,MSi DAN ITU ADA NOTULEN RAPAT PELATIH JAJARAN KOALA YANG DI BUAT JAM 16.45 WIN SAMPAI DENGAN 17.30 WIB HARI KAMIS SORE TANGGAL 18 MEI 2000, BERTEMPAT DI UNIT KOALA 1 HALAMAN KANTOR WALIKOTA PANGKALPINANG. 


Seiring perkembangan dunia Olahraga Khususnya Karate di provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang awalnya masih monoton, sehingga perlu menuntun kerja keras, akan adanya persaingan yang sehat dan demokratis.

Sehingga Pada tanggal 16 Mei 2000, bertempat di Dojo Tertua (DOJO KOALA ), sebelumnya bernama Unit Koala 1 berlokasi di Halaman Kantor Walikota Pangkalpinang ( yang sekarang sudah Menjadi Kantor Catatan Sipil, Depan Dedung Tudung Saji ) ,  lahirlah gagasan baru tersebut yg dipelopori para tokoh intelektual muda yangg berwawasan jauh kedepan tanpa memandang etnis, agama, aliran, dan kedudukan di Kota Pangkalpinang.
Dengan adanya Karate-do Gokasi menambah semarak dunia olahraga karate khususnya, yang bertujuan mencari bibit Karate muda yang berbakat dan berprestasi.
Para intelektual muda yang mendirikan Perguruan Karate-do Gokasi pada waktu itu antara lain :
1. Rachmat BS, SH MSi
2. Arman, S.pd
3. Muhammad Azani
4. Krisna Jaya Kusuma
5. Deky Marcose AU
6. Laileti
7. Muhammad Ivan Buana
8. Indra Saputra
9. Evan
10. Fendi (almarhum)
11. Muhammad Ichsan (dr Gokasi Batam).
12. Agustang


Kemudian setelah berdirnya Gokasi Babel, Pelatih Pertama Yang di Lahirkan Gokasi Babel antara lain :
1. Maryudi
2. Imam
3. Dan Dwisri.
4. M.Syarius Jaya Putra
5. Rangga Pranata
6. M. Akbar

Berdirinya Gokasi Babel tak lepas dari bantuan Gokasi Batam yang di pimpin oleh Senpai Radot Sitinjak, M.Ichsan dan Roy Parlin Sianipar.

Sejak saat itu senpai M.Ichsan dan Senpai Roy Parlin Sianipar, mulai berkolaborasi dengan membuka Dojo-Dojo Baru bersama Pelatih lainnnya.

Dengan Keberadaan Karate Gokasi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini, maka Setahun kemudian, yaitu tahun 2001, kepengurusan Cabang terbagi menjadi Dua, yaitu Kepengurusan Cabang Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka.

Namun  sebelumnya, di Tahun 2000, Tim Gokasi Babel bertandang untuk menambah wawasan ke Batam dalam Rangka Menimba ilmu dari Gokasi Batam dan menyesuaikan Teknik yang ada.

Sehingga tahun 2001 Gokasi Cabang Kota Pangkalpinang dan Kabupate Bangka mendapat mandat dari PB ( Pengurus Besar ) Gokasi di Jakarta, yang mana mendahului Gokasi Cabang Batam yang lebih dulu terbentuk.

Pada awal berdirinya Gokasi Babel, jumlah Dojo hanya 12 Dojo (tempat Latihan ), kemudian mulai berkembang menjadi 27 Dojo dan akan bertambah terus seiring seangat dan kemampuan yang di miliki Pelatih maupun asisten Pelatih.

Keberadaan Gokasi, selain di Kota Pangkalpinang, dapat pula di jumpai di Kecamatan/Kota :

1.      Pangkalan Baru

2.      Merawang

3.      Simpang Katis

4.      Sungai Selan

5.      Mendo Barat

6.      Kota Sungailiat

Dan rencana kedepan akan membentuk Gokasi Cabang Belitung.

Setiap hari, setiapBuan dan setiap Tahun, Gokasi Babel bergerak maju dengan mendirikan Dojo-dojo baru seiring perkembangan yang begitu cepat.

Pelatih, Asisten Pelatihpun mulai bertambah.

Penyelenggaraan Kejuaraan pun berlangsung setiap tahun, yang di ikuti dengan peserta yang begitu banyak di atas angka 200 orang peserta, namun tak lupa pula mengundang Gokasi Batam sebagai Saudara tuanya untuk datang bertanding agar menambah jam terbang Karateka.

Pada Tahun 2001, Gokasi Babel bergabung degan FORKI Babel dan Mulai megikuti PORDA 1 Babel, selain itu Gokasi Babel telah mengikuti Soedirman Cup II dan III di Purwokerto tahun 2000 dan 2022.

Sebagai Dojo Induk Pusat Gokasi Babel, adalah DOJO KOALA KOTA PANGKALPINANG

“ Tanggal 16 Mei setiap Tahun, di peringati sebagai Hari Hadirnya atau Hari Ulang Tahun Gokasi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung “

 

 Selanjutnya........

 

TOKOH-TOKOH PENTING DALAM SEJARAH PENGEMBANGAN KARATE GOKASI PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

Karate Gokasi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bukanlah sekadar perjalanan membangun sebuah perguruan seni bela diri. Ini adalah kisah perjuangan, dedikasi, dan pengorbanan dari para tokoh penting yang menanamkan nilai disiplin, hormat, dan semangat pantang menyerah dalam setiap generasi karateka. Di balik kemajuan yang kini telah dicapai, berdirilah beberapa sosok yang menjadi pondasi dan penggerak utama dalam pengembangan Karate Gokasi di daerah ini.

Berikut adalah beberapa tokoh kunci yang berjasa besar dalam sejarah panjang tersebut:




Shihan Dodi Rochadi

Nama Shihan Dodi Rochadi tercatat sebagai salah satu figur sentral dalam perjalanan awal Karate Gokasi di Bangka Belitung. Perannya sangat strategis dalam memperkokoh hubungan antara DPD Gokasi Babel dan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gokasi di Jakarta.

Pada tahun 2001, tak lama setelah Gokasi Babel berdiri dan mulai melakukan pembenahan organisasi, Shihan Rachmat menghubungi DPP Gokasi untuk mendapatkan legalitas formal. Sambutan hangat datang melalui tangan dingin Shihan Dodi Rochadi. Melalui perantaranya, terbitlah Surat Keputusan (SK) Mandat Pembentukan Kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah Tingkat 1 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dengan nomor 004/SK/DPP-GOKASI/VII/2001, tertanggal 13 Juli 2001.

Shihan Dodi Rochadi tidak hanya sekadar menyerahkan SK. Ia membawa lebih dari itu—semangat, panduan, dan pengawasan moral yang kuat. Ia bahkan memiliki ikatan emosional dengan daerah ini, karena neneknya berasal dari Kampung Jawa, Sungailiat, Bangka.

Setelah penyerahan SK, Shihan Dodi sempat kembali ke Jakarta. Namun hubungannya dengan Karateka Gokasi Babel terus berlanjut. Ia menjadi mentor sekaligus pelatih saat beberapa kader Gokasi Babel dikirim ke Jakarta untuk mengikuti Ujian DAN pertama mereka di Aula Gedung Kawasan Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Selatan. Rombongan tersebut terdiri dari:

  • Sensei Roy

  • Sensei Deky Marcose

  • Senpai Yuli

  • Shihan Arman

  • Shihan Muhammad Azani, S.Pd.

  • Senpai Krisna Jaya Kusuma

Dalam perjalanan itu, rombongan dipimpin oleh Shihan Arman. Setibanya di Jakarta, mereka disambut langsung oleh Shihan Dodi di kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Momen pertama pertemuan itu sangat mengesankan. Dengan sikap ramah, bersahaja, tegas, sekaligus penuh humor, Shihan Dodi berhasil membuat para karateka muda tersebut merasa nyaman dan antusias untuk berlatih lebih keras.

Bersama Shihan Dodi, mereka menjalani pelatihan teknik gerakan karate yang benar, memperdalam teknik dasar hingga teknik lanjutan, membangun fondasi yang kelak menjadi tiang kekuatan Karate Gokasi Babel.

Walaupun saat itu tidak ada dokumentasi berupa foto karena keterbatasan alat, kenangan akan momen berharga itu tetap hidup dalam ingatan para peserta.


Shihan Rachmat

Jika Shihan Dodi adalah jembatan ke pusat, maka Shihan Rachmat adalah motor penggerak utama di tanah Bangka Belitung. Dialah orang pertama yang membenahi struktur organisasi Gokasi Babel. Pada tahun 2000, setelah perguruan ini berdiri, Shihan Rachmat memulai reformasi sistemik, mengganti sebutan Unit menjadi Dojo, sebuah perubahan signifikan untuk mempertegas karakter karate tradisional di lingkungan Gokasi.

Dengan tekad kuat, ia menghubungi DPP Gokasi untuk mendapatkan pengesahan organisasi secara formal, hingga akhirnya terbitlah mandat dari DPP melalui Shihan Dodi Rochadi.

Setelah mendapatkan mandat, Shihan Rachmat membentuk Kepengurusan DPD Karate Gokasi Babel untuk periode 2001-2004 dengan susunan:

  • Ketua Umum: Dra. Jeany Anepta (Kepala SMPN 1 Pangkalpinang)

  • Ketua Harian: Shihan Rachmat

  • Sekretaris: Shihan Muhammad Azani, S.Pd.

Perannya tidak berhenti di sana. Ia juga aktif dalam membina kader-kader muda dan mengirim mereka untuk mengukir prestasi di tingkat nasional, salah satunya melalui Ujian DAN di Jakarta.

Tahun berikutnya, tepatnya 8 September 2002, struktur organisasi semakin kokoh setelah DPP Gokasi kembali mengesahkan SK resmi untuk DPD Gokasi Babel dengan periode kepengurusan 2002-2006. SK tersebut kembali dibawa langsung oleh Shihan Dodi Rochadi ke Bangka Belitung, sebagai bentuk keseriusan DPP dalam membangun jaringan karate yang kuat di daerah.


Shihan Muhammad Azani, S.Pd.

Sebagai Sekretaris pertama DPD Gokasi Babel, Shihan Muhammad Azani memainkan peran administratif yang vital. Ia memastikan seluruh dokumen organisasi tersusun rapi, membantu dalam pengarsipan SK, sertifikat, dan administrasi dojo yang berkembang.

Namun, kontribusinya bukan hanya di bidang administrasi. Shihan Azani juga menjadi salah satu peserta pertama yang dikirim untuk Ujian DAN di Jakarta, memperlihatkan bahwa para pengurus Gokasi Babel tidak hanya kuat di meja organisasi, tetapi juga di atas matras tatami.


Sensei Roy, Sensei Deky Marcose, Senpai Yuli, Shihan Arman, dan Senpai Krisna Jaya Kusuma

Kelima nama ini merupakan generasi pelatih pertama yang dibentuk dan ditempa langsung di bawah pengawasan Shihan Dodi Rochadi. Mereka adalah pilar utama dalam menyebarluaskan semangat Karate Gokasi ke berbagai penjuru Bangka Belitung.

  • Sensei Roy dan Sensei Deky Marcose dikenal karena kekuatan teknik dan ketelitiannya dalam melatih generasi muda.

  • Senpai Yuli menunjukkan semangat yang gigih dalam mengembangkan dojo-dojo baru di wilayahnya.

  • Shihan Arman selain menjadi ketua rombongan ke Jakarta, dikenal sebagai pionir dalam ekspansi Karate Gokasi ke berbagai pelosok kabupaten.

  • Senpai Krisna Jaya Kusuma memainkan peran penting dalam pelatihan teknik dasar dan membangun basis loyalitas anggota muda.

Mereka semua adalah cikal bakal yang menjadikan Karate Gokasi Babel kuat seperti sekarang.


Penutup: Sebuah Warisan yang Abadi

Kini, ketika kita melihat berbagai kejuaraan Karate Gokasi yang berlangsung di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, atau melihat dojo-dojo yang ramai dengan para karateka muda, kita patut mengenang dan menghormati jasa para pendahulu.

Shihan Dodi Rochadi, Shihan Rachmat, Shihan Arman, Sensei Roy,Shihan Muhammad Azani, Sensei Deky Marcose, Senpai Yuli, Senpai Krisna  adalah pejuang sejati yang telah menanamkan benih Karate Gokasi di bumi Bangka Belitung. Berkat kerja keras mereka, Karate Gokasi bukan hanya bertahan, tetapi berkembang pesat, menjadi kebanggaan masyarakat dan menjadi bagian dari pembentukan karakter generasi muda di Kepulauan Bangka Belitung.

Semoga semangat yang telah mereka tanamkan terus berlanjut, mekar, dan berbuah lebih lebat di masa depan.

 

Post a Comment

0 Comments