GOKASI Bangka Selatan Gelar Kejuaraan Perdana Antar Pelajar




GOKASI Basel Gelar Kejuaraan Perdana Antar Pelajar: Langkah Awal Menuju Pembinaan Atlet Muda Berprestasi

Toboali, Minggu, 25 April 2010 – Semangat pembinaan dan pencarian bibit unggul di bidang olahraga beladiri Karate mulai bergelora di wilayah Bangka Selatan. Pengurus Cabang (Pengcab) GOKASI Bangka Selatan sukses menggelar event perdananya, yakni Kejuaraan Antar Pelajar se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama dua hari penuh, Sabtu dan Minggu, tanggal 24-25 April 2010, bertempat di Gedung Nasional Toboali.

Kegiatan ini menjadi momen bersejarah bagi GOKASI Bangka Selatan karena merupakan turnamen resmi pertama yang mereka selenggarakan sejak berdirinya organisasi tersebut setahun lalu. Antusiasme luar biasa tampak dari jumlah peserta yang mencapai 342 karateka pelajar, mewakili berbagai dojo dari seluruh penjuru Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Dalam wawancaranya dengan tim Liputan New FB Buletin Nukite, Senpai Suharli, selaku Ketua Pengcab GOKASI Bangka Selatan, mengungkapkan rasa syukurnya atas terselenggaranya event ini.

> “Walaupun usia GOKASI Bangka Selatan baru satu tahun, namun kami berusaha semaksimal mungkin agar Kejuaraan Cabang ini dapat terlaksana dengan baik. Tujuan utamanya adalah untuk menjaring para karateka muda berbakat dari kalangan pelajar sebagai bagian dari proses pengkaderan atlet-atlet potensial di Bangka Selatan,” ujar Senpai Suharli.



Ia menambahkan bahwa kejuaraan ini diharapkan menjadi acuan dalam menumbuhkan semangat kompetisi yang sehat serta menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas di kalangan generasi muda.

> “Kami berharap, ke depan event seperti ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana pembinaan karakter serta pemacu semangat anak-anak kita untuk mengharumkan nama daerah, khususnya Bangka Selatan,” tambahnya.



Sementara itu, secara terpisah, Senpai Rachmat dan Sensei Arman, selaku Pengawas Pertandingan dan Ketua Dewan Wasit, memberikan penjelasan terkait regulasi khusus yang diterapkan dalam kejuaraan ini. Salah satu poin penting adalah tidak diperkenankannya atlet senior peraih juara 1 dan 2 dari event sebelumnya untuk ikut serta dalam kejuaraan kali ini.

> “Kejuaraan ini bersifat antar pelajar dan lebih ditekankan sebagai ajang pembinaan. Oleh karena itu, kami memproteksi atlet-atlet senior yang sudah pernah menjadi juara agar tidak ikut bertanding, guna memberikan kesempatan kepada atlet-atlet baru untuk berkembang,” jelas Sensei Arman.



Keputusan tersebut mendapat apresiasi dari berbagai pihak karena dinilai bijaksana dan sejalan dengan misi utama penyelenggaraan kejuaraan, yakni mencari dan membina bibit-bibit unggul karateka muda yang akan menjadi harapan daerah di masa depan.

Lebih lanjut, kedua tokoh tersebut menegaskan bahwa melalui event seperti ini, para peserta tidak hanya berlomba untuk menjadi juara, tetapi juga belajar nilai-nilai kedisiplinan, kerja keras, dan kepercayaan diri yang menjadi fondasi penting dalam dunia olahraga, khususnya karate.

Harapan besar disematkan pada keberlanjutan event ini di tahun-tahun mendatang. Dengan pelaksanaan yang rapi, semangat pembinaan yang kuat, dan partisipasi yang luas, Kejuaraan Antar Pelajar GOKASI Bangka Selatan tahun 2010 telah membuktikan bahwa olahraga dapat menjadi jalan positif dalam membangun karakter dan prestasi generasi muda.

> “Mudah-mudahan, melalui event ini, semangat, bakat, dan hobi anak-anak muda dapat tersalurkan secara positif. Dan yang terpenting, mereka bisa menjadikan Karate GOKASI sebagai jalan untuk berprestasi dan mengharumkan nama Bangka Selatan di kancah yang lebih tinggi,” pungkas Senpai Suharli.
GOKASI Bangka Selatan Gelar Kejuaraan Perdana Antar Pelajar


Post a Comment

0 Comments